Najih dan Ricza ngacir dengan membawa sarip layaknya gedebok pisang ditangan.
"Nekk saya  mau ngom. " sarip teriak. Namun terhambat karena Ricza langsung menyergap mulutnya.
"Kenapa itu?"
" nggak papa nek. Ini kami lagi main polisi menangkap komodo. "
Nenek menggelengkan kepala sambil berbisik. "Aneh2 aja mainan anak sekarang " sambil memasuki pintu.
Dari kejauhan Najih Ricza dan Sarip yang baru saja bisa berdiri mendiskusikan sesuatu. Sambil mengeplak kepala dua temannya
"Kita langsung kerumah sakit??" Tanya Ricza.
"Kita harus biaa bantu bengobatan ayah bu Andin semampu kita. "
" kita nggak punya uang njirr. "
" aku  punya ide bagus." Ucap Najih.
" apaa????" Tanya Sarip.
"Sini tak kasih tahu". Â Semuanya medengar ide najih dengan hikmat. Mata mereka beertemu, mengangguk saling meyakinkan.
###############
"Ini ide siapa.??ini pasti ide Najih kan.??" Tanya bu Andin kepada Najih.
"Kamu habis dapat inspirasi dari drakor mana???" Heran bu andin.
Baru saja terjadi kejadiaan penculian. 2 bocah Sarip dan Ricza tiba2 menarik-narik tangan bu andin di jalanan dekat rumah sakit. Menuju ke taman kota di sebrang jalan.