kerugian keuangan negara, (2) suap, (3) penggelapan, (4)
 pemerasan, (5) penipuan, (6) konflik kepentingan dalam pengadaan dan
 (7) kepuasan. Jenis korupsi di Jawa Barat terdiri dari tiga hal, yaitu (1) tindakan
 merugikan pemerintah, (2) penyuapan, dan (3) pemerasan
Â
 Tanda-tanda korupsi patut diwaspadai dalam lingkungan sehari-hari. Pembengkakan anggaran: Pertumbuhan yang melebihi nilai aktual proyek. Hal ini terjadi pada bidang infrastruktur, pembangunan dan teknologi sehingga mengakibatkan penggunaan dana yang tidak tepat sasaran.
 Penyalahgunaan dana desa: Anggaran dana desa  seharusnya untuk kesejahteraan masyarakat, namun ada pihak tertentu yang menggunakannya untuk kepentingannya sendiri.
 Promosi tidak sebanding dengan kualifikasi: promosi dilakukan melalui cara yang tidak etis, seperti menyuap atasan atau perwakilan staf, tanpa memperhatikan kualifikasi sebenarnya.
 Memberikan "Uang Perdamaian": Menyuap pejabat atau pihak  berwenang untuk menghindari sanksi, untuk memicu ketidakpatuhan.
 Contoh kasus korupsi terbesar di Indonesia
 Tren kegiatan antikorupsi di Indonesia yang diungkapkan Indonesia Corruption Watch Laporan Tren Anti Korupsi 2022  menyoroti  kerugian negara sebesar Rp42,747 triliun. Saya