Mohon tunggu...
Rival RisvanNugraha
Rival RisvanNugraha Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - siswa SMAN 1 padalarang

Hi lets be friend

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Desa Mati

1 Maret 2022   15:03 Diperbarui: 1 Maret 2022   15:03 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pak Ustadz mengusap kepala Bil, lalu bila kembali berontak, hingga muntah darah.

"Kalian dari mana?" Tanya Ustadz itu

"Kami dari Desa Ciawi pak," jawab Romi.

"Ciawi? Ciawi cuma ada di Bogor utara," tambah ustadz itu.

"Lalu yang tadi?"

"Coba jelaskan, daerahnya dimana?" Titah Pak Ustadz, lalu Ijal menjelaskan semuanya tanpa tertinggal sekatapun. "Itu bukan desa, tapi makam pembantaian," Betapa terkejutnya mereka mendengar itu.

Jadi selama ini, Desa itu tidak pernah ada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun