"Hah alamat apaan?"
"Alamat kamu, sepertinya dengan kaki seperti itu tidak akan bisa membawa sepedanya, kebetulan saya bawa mobil"
Cecil langsung kaget dan heran kenapa tiba-tiba dia harus sampe nganter juga tapi meskipun begitu dia tetap memberitahukan alamatnya karena dia merasa cowok tersebut tidak akan macam macam alias pure nolong dia lagian dia juga gak sanggup jika harus mengayuh sepeda lagi.
-
Dirumah cecil.
"Makasih ya, Btw nama kamu siapa" tanya cecil ke cowok tersebut.
"Sama sama, Lean Leonard"
"Aaa I see Lean, Aku cecil. Sebagai ucapan terimakasih aku ke kamu gimana kalo masuk dulu minum teh atau ngopi dulu"
"Tidak, saya sudah ditunggu seseorang. Terimakasih, lain kali saja"
"Ah iya, kamu yakin lean?"
Lean menganggukkan kepalanya "saya pergi"