"Gawat kol! hah.. hah.. "
"Loh, ono opo toh? atur nafas dulu kamu iki! tarik nafas.."
"Hahh..."
"Buang nafas"
"Huhhh.."
Prajurit mengikuti instruksi yang ku berikan setelah tiga kali lamanya menarik dan membuang nafas.
"Wes lego kan? ayo, sekarang cerita ono opo kowe sampe lari-lari kehabisan nafas begitu? lihat buaya atau apa kamu ini?", tanyaku membuat beberapa orang tertawa kecil.
"Lebih gawat dari buaya kol. Baru saja prajurit dari wilayah perbatasan memberitahu ku. Di Sulawesi terjadi pemberontakan oleh KGSS (Kesatuan Gerilya Sulawesi Selatan)."
Penuturan prajurit itu membuat semua berdiri seketika karena terkejut.
"APAA?!! siapa pemimpin dari para pemberontak itu?", tanyaku sambil buru-buru bergegas membereskan keperluan dan akan segera melapor ke atasan.
"Dibawah pimpinan Kahar Muzakar".Â