Paling depan terlihat Diponegoro masuk didampingi oleh dua orang yang memakai tutup kepala khas, satu sudah sangat tua dan satunya lagi seperti berusia empat puluhan. Diikuti di belakang oleh dua orang yang berpakaian nyaris serupa namun memakai corak baju berbeda.
      "Dua orang paling depan adalah Raja Ternate dan Tidore, di belakangnya kalau tidak salah Raja Bacan dan Jailolo," ucap Sudirman lirih.
      "Wah, untungnya mereka tidak terlihat mengantuk atau lelah," komentar Abdi.
      "Raden Eru kelihatan serius sekali..." Dalem ikut berkomentar sambil menghabiskan snacknya.
      Di barisan paling belakang berdampingan masuk Malamo dan Imam Hassan yang terlihat mengobrol ringan.
      "Total ada tujuh orang..."
      "Hmm, sama dengan jumlah yang berdiskusi di mercusuar semalam dong..."
      "iya tapi kali ini benar-benar orang penting semua Lem, tidak ada kita soalnya."
      Sudirman hanya tertawa kecil mendengarnya.
      "Kurasa Ario Damar menunggu..." ucapnya sesaat kemudian, melihat tak ada lagi yang masuk ke dalam ruangan.
      "Eh, menunggu, menunggu apa kapte..."