Mohon tunggu...
raihan aswady
raihan aswady Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Voli

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Manajemen Bisnis Syariah

18 Oktober 2024   14:30 Diperbarui: 18 Oktober 2024   14:31 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menerapkan sistem manajemen halal yang komprehensif di seluruh rantai pasokan.

Contoh: Mengadopsi standar Halal Assurance System (HAS) yang mencakup aspek bahan baku, proses produksi, penyimpanan, dan distribusi.

Referensi: [1]

2. Sertifikasi Halal

Memperoleh sertifikasi halal dari lembaga terpercaya untuk produk atau layanan yang dihasilkan.

Contoh: Mendapatkan sertifikasi halal dari badan sertifikasi yang diakui secara internasional seperti JAKIM (Malaysia) atau MUI (Indonesia).

Referensi: [2]

3. Audit Internal dan Eksternal

Melakukan audit internal secara berkala dan mengundang auditor eksternal untuk memverifikasi kepatuhan terhadap standar halal dan thayyib.

Contoh: Membentuk tim audit internal khusus untuk halal dan mengadakan audit eksternal tahunan.

Referensi: [3]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun