Mohon tunggu...
PRASTIAN SAPUTRA
PRASTIAN SAPUTRA Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa muhammadiyah pontianak

saya seorang mahasiswa di salah satu kampus swasta di pontianak kalimantan barat sekarang saya masih di semester 1

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hubungan Antara Kebijakan Dividen, Struktur Keuangan, Profitabilitas dan Nilai Perusahaan

9 Desember 2024   15:06 Diperbarui: 9 Desember 2024   15:13 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Sinyal kepada Pasar
Penggunaan utang sering kali dianggap sebagai sinyal kepercayaan manajemen terhadap prospek masa depan perusahaan. Menurut teori signaling, penerbitan utang menunjukkan bahwa manajemen percaya perusahaan mampu memenuhi kewajiban pembayaran bunga dan pokok utang di masa depan.

3. Manfaat Pajak
Salah satu keuntungan utama dari menggunakan utang adalah penghematan pajak (tax shield). Bunga utang yang dibayarkan dapat dikurangkan dari pajak penghasilan, sehingga mengurangi beban pajak perusahaan dan meningkatkan arus kas bersih.

4. Pengendalian Manajemen
Utang juga dapat bertindak sebagai mekanisme disiplin manajemen (agency theory). Adanya kewajiban pembayaran utang memaksa manajemen untuk lebih efisien dan fokus pada proyek yang menghasilkan keuntungan.

a.) Temuan Penelitian terkait Kebijakan Keuangan

  1. Efek Utang pada Nilai Perusahaan
    Penelitian ini menunjukkan bahwa rasio utang terhadap aset total memiliki efek positif terhadap penciptaan nilai, meskipun tidak signifikan secara statistik. Hal ini mendukung teori irrelevansi struktur modal dari Modigliani dan Miller (1958), yang menyatakan bahwa struktur modal tidak memengaruhi nilai perusahaan dalam kondisi tertentu (misalnya, tanpa pajak atau biaya kebangkrutan).
  2. Ketergantungan pada Konteks Pasar
    • Dalam pasar negara berkembang seperti Tunisia, efektivitas kebijakan keuangan dapat dipengaruhi oleh kondisi pasar, seperti stabilitas ekonomi, tingkat suku bunga, dan akses terhadap pembiayaan.
    • Dalam konteks ini, perusahaan mungkin lebih berhati-hati dalam menggunakan utang untuk menghindari risiko gagal bayar.
  3. Relevansi bagi Sektor Tertentu
    Sektor perbankan di Tunisia, yang menunjukkan efisiensi tinggi dalam penelitian ini, cenderung menggunakan struktur keuangan yang lebih berimbang, dengan leverage yang dikelola secara hati-hati untuk memaksimalkan nilai.

b.) Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keputusan Kebijakan Keuangan

  1. Biaya Utang dan Risiko Kebangkrutan
    • Perusahaan dengan akses ke utang berbiaya rendah cenderung lebih bergantung pada pembiayaan utang.
    • Namun, semakin tinggi proporsi utang, semakin besar risiko kebangkrutan, yang dapat merugikan nilai perusahaan.
  2. Karakteristik Perusahaan
    • Perusahaan besar atau milik negara mungkin memiliki akses yang lebih mudah ke pembiayaan utang, tetapi sering kali kurang efisien dalam menggunakannya.
    • Perusahaan kecil cenderung lebih konservatif dalam penggunaan utang karena risiko yang lebih besar.
  3. Kondisi Pasar dan Ekonomi
    • Tingkat suku bunga, inflasi, dan stabilitas pasar keuangan memainkan peran penting dalam menentukan struktur modal yang optimal.
  4. Regulasi dan Reformasi
    • Reformasi pasar keuangan di Tunisia, seperti penghapusan pajak atas saham dan penguatan regulasi, membantu meningkatkan akses perusahaan ke pembiayaan eksternal.

c.) Implikasi Kebijakan Keuangan

Bagi Perusahaan

  • Memilih struktur modal yang tepat dapat meningkatkan nilai perusahaan dengan memanfaatkan keuntungan pajak dan efisiensi biaya modal.
  • Perusahaan perlu mempertimbangkan risiko kebangkrutan dan biaya keuangan lainnya dalam menentukan proporsi utang terhadap ekuitas.

Bagi Investor

  • Kebijakan keuangan dapat memberikan informasi tentang stabilitas keuangan perusahaan dan prospek ke depan. Investor sering kali lebih percaya pada perusahaan yang mampu mengelola utang secara efisien.

Bagi Pembuat Kebijakan

  • Regulasi yang mendorong akses ke pembiayaan murah dan reformasi pasar keuangan dapat meningkatkan efisiensi perusahaan dan menarik investasi baru

C. Kebijakan dividen

Kebijakan dividen adalah keputusan perusahaan mengenai proporsi laba bersih yang akan dibagikan kepada pemegang saham dalam bentuk dividen. Dalam penelitian ini, kebijakan dividen diukur menggunakan rasio pembayaran dividen (Dividend Payout Ratio), yaitu perbandingan antara dividen yang dibayarkan dengan laba bersih perusahaan.

  • Hubungan dengan Nilai Perusahaan
  1. Teori irrelevansi dividen
    • Miller dan Modigliani (1961) mengemukakan bahwa kebijakan dividen tidak memengaruhi nilai perusahaan dalam kondisi ideal, yaitu tidak adanya pajak, biaya transaksi, atau asimetri informasi. Dalam dunia nyata, teori ini sering diuji ulang dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti pajak dan biaya keagenan
  2. Sinyal kepada Pasar (Signaling Theory)
    • Peningkatan pembayaran dividen dianggap sebagai sinyal bahwa perusahaan memiliki prospek arus kas masa depan yang kuat. Dengan membayar dividen lebih tinggi, manajemen menunjukkan keyakinannya terhadap stabilitas keuangan perusahaan, yang dapat meningkatkan kepercayaan investor
  3. Hasil Penelitian
    • Dalam penelitian ini, ditemukan bahwa rasio pembayaran dividen memiliki pengaruh negatif terhadap nilai perusahaan. Namun, dampak ini tidak signifikan secara statistik. Hal ini mendukung argumen bahwa kebijakan dividen mungkin kurang relevan dalam konteks pasar Tunisia
  • Faktor-faktor yang Mempengaruhi Efek Kebijakan Dividen

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun