Kesenjangan Sosial: Dalam beberapa kasus, privatisasi dapat menyebabkan kesenjangan sosial yang lebih besar, terutama jika sektor yang diprivatisasi adalah layanan dasar seperti air, listrik, atau transportasi yang harga dan aksesnya tidak dapat dijangkau oleh sebagian besar masyarakat.
Pengurangan Pekerjaan: Privatisasi dapat mengarah pada pengurangan jumlah pegawai karena perusahaan swasta cenderung mencari efisiensi dalam pengelolaan sumber daya manusia, yang mungkin mengakibatkan pemecatan.
Kehilangan Kendali Negara: Privatisasi mengurangi kendali pemerintah atas sektor-sektor penting, yang dapat mempengaruhi kebijakan publik, terutama dalam sektor yang berkaitan dengan kebutuhan dasar rakyat.
5. Penelitian tentang Privatisasi
Penelitian tentang privatisasi sering kali melibatkan analisis empiris mengenai dampak privatisasi terhadap kinerja perusahaan dan perekonomian. Beberapa area penelitian yang umum adalah:
Analisis Kinerja Perusahaan Setelah Privatisasi: Studi ini bertujuan untuk mengukur perubahan dalam kinerja finansial dan operasional perusahaan yang diprivatisasi. Peneliti sering kali membandingkan kinerja perusahaan sebelum dan sesudah privatisasi, dengan menggunakan indikator seperti profitabilitas, efisiensi operasional, dan nilai perusahaan.
Dampak terhadap Ekonomi Makro: Penelitian juga dapat mengkaji dampak privatisasi terhadap ekonomi secara keseluruhan, termasuk dampaknya terhadap pertumbuhan ekonomi, pengurangan defisit anggaran, atau perubahan dalam aliran investasi asing.
Perbandingan Antar Negara: Peneliti sering membandingkan hasil privatisasi di berbagai negara untuk menilai faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan privatisasi. Faktor seperti kebijakan pemerintah, kondisi pasar, dan regulasi memainkan peran penting dalam menentukan hasil privatisasi.
Efek Sosial dan Politik: Penelitian lain mungkin mengkaji dampak sosial dan politik dari privatisasi, termasuk efeknya terhadap kesejahteraan masyarakat, ketidaksetaraan pendapatan, dan stabilitas sosial.
6. Kritik terhadap Privatisasi
Meskipun banyak dianggap sebagai kebijakan yang dapat meningkatkan efisiensi dan daya saing, privatisasi juga sering mendapat kritik, seperti: