“Outsourcing?”
“(Hening). Sudah
malam kita pulang, yuk?!”
Begitulah akhir pertemuan dengannya.
Kami berdua memutuskan untuk menutup pembicaraan dan kembali ke dunia
masing-masing. Dunia dimana aku hanya dapat bermimpi memilikinya. Dunia dimana
aku tidak tahu kapan waktu untuk bertemu kembali dengannya.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!