Mohon tunggu...
OON SARWONO
OON SARWONO Mohon Tunggu... Akuntan - Magister Akuntansi - Universitas Mercu Buana - 55522120019 - Prof. Dr, Apollo, M.Si.Ak

Akun ini dibuat untuk keperluan mengerjakan Tugas kuliah Dosen: Prof. Dr, Apollo, M.Si.Ak - Pajak International - Pemeriksaan Pajak (Universitas Mercu Buana, Maksi 2024)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kuis 11 - Pajak International - Genealogi Transfer Pricing - Prof. Apollo

11 Juni 2024   16:42 Diperbarui: 11 Juni 2024   17:01 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dokumentasi dan Kepatuhan

Perusahaan multinasional harus menyediakan dokumentasi yang mendukung penetapan harga transfer mereka. Dokumentasi ini harus menunjukkan bahwa harga yang ditetapkan sesuai dengan prinsip arm's length dan menyediakan bukti yang cukup untuk mendukung metode yang digunakan. Dokumentasi yang memadai sangat penting untuk menghindari sanksi dan penalti dari otoritas pajak.

Regulasi dan Pedoman Internasional

Organisasi seperti OECD (Organisation for Economic Co-operation and Development) dan PBB telah mengeluarkan pedoman transfer pricing yang digunakan sebagai referensi oleh banyak negara. Pedoman ini mencakup prinsip-prinsip dasar, metode yang dapat digunakan, dan persyaratan dokumentasi yang harus dipenuhi oleh perusahaan multinasional.

Genealogi Transfer Pricing

Asal Muasal Transfer Pricing: Perspektif Baudrillard dan Foucault

Untuk memahami asal muasal transfer pricing, kita dapat menggunakan perspektif dua pemikir besar: Jean Baudrillard dan Michel Foucault. Keduanya menawarkan lensa yang unik untuk menganalisis fenomena ini melalui konsep simulakra dan simulasi serta kekuasaan dan pengetahuan.

Simulakra dan Simulasi Jean Baudrillard

Jean Baudrillard, dalam karyanya "Simulacra and Simulation," mengajukan konsep simulakra untuk menjelaskan bagaimana representasi realitas dapat menggantikan realitas itu sendiri. Menurut Baudrillard, dalam masyarakat postmodern, kita sering kali terjebak dalam dunia simulasi di mana representasi (simulakra) tidak lagi merujuk pada realitas yang sebenarnya tetapi menciptakan realitas baru yang berdiri sendiri. 

Dalam konteks transfer pricing, harga transfer dapat dianggap sebagai simulakra yang menggantikan harga pasar yang sebenarnya. Perusahaan multinasional menciptakan representasi harga melalui dokumen dan perjanjian internal yang mungkin tidak mencerminkan transaksi ekonomi nyata di pasar terbuka.

Simulakra dalam transfer pricing berfungsi sebagai alat untuk mengontrol dan memanipulasi persepsi otoritas pajak dan publik tentang nilai transaksi antar perusahaan terkait. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun