Mohon tunggu...
Pak Suka
Pak Suka Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Berkebun

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pakem Boyong Natapraja Berbek ke Nganjuk 1880-2024

24 Mei 2024   19:24 Diperbarui: 24 Mei 2024   20:09 1506
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bregada jemparing langenastra yaitu sepasukan khusus yang terdiri dari wanita perkasa ahli memainkan senjata panah

Gunungan Hasil Bumi
Gunungan Hasil Bumi

Gunungan berupa tumpeng raksasa dari bahan hasil bumi, menggambarkan kesejahteraan rakyat Nganjuk. Gunungan sebanyak 32 buah ini turut dikirap yang nantinya diperebutkan beramai-ramai oleh penonton kirap.

Kesenian Tradisional

Kesenian Tradisional Barongsai
Kesenian Tradisional Barongsai

Pertunjukan kesenian tradisional sebagai ungkapan kegembiraan. Ada empat jenis kesenian tradisional yang turut meramaikan prosesi kirap. Mereka adalah seni reog, jaranan, leang leong/barongsai.

Kesenian Tradisional Reog
Kesenian Tradisional Reog

Bukak Lawang dan Penyerahan Pusaka

Bukak Lawang

Setelah tiba di depan pintu gerbang Pendapa Kabupaten Nganjuk dilakukan upacara slup-slupan atau membuka pintu (bukak lawang) dan prosesi penyerahan pusaka.

Slup-slupan adalah tradisi adat Jawa yang dilakukan ketika terjadi pindah rumah, yaitu sebuah tradisi masyarakat Jawa ketika akan menempati rumah baru. Tradisi slup-slupan dilakukan sebagai bentuk syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rejeki yang telah diperoleh. Pemilik rumah baru atau seseorang yang sedang pindah rumah mengundang sanak keluarga, kerabat, dan orang-orang di sekitarnya.

Tradisi slup-slupan diawali dengan seorang memegang sapu lidi untuk menyapu, seorang membawa damar ublik (lampu minyak) dan tempat air. Selanjutnya kedua orang tersebut berdoa memohon keselamatan. Lantas, prosesi dilanjutkan dengan mengitari rumah baru sambil menyapu dan menyiram bangunan rumahnya dengan air panguripan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun