Mohon tunggu...
Radian A
Radian A Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Belajar jadi manusia

Karena "bio harus diisi" maka ingin ku ceritakan tentangku kepadamu, namun nanti ... saat kita bersua di dalam kedai, bertemankan bergelas-gelas kopi. Akan ku isi bio-ku di hatimu, tanpa terkecuali, jujur dan apa-adanya. :p

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Gadis di Keremangan Malam

11 Maret 2020   19:07 Diperbarui: 11 Maret 2020   19:10 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadis di Keremangan Malam (gambar: pixabay.com)

"Chat dari istrinya ya, A?" tanyanya tanpa basa-basi sambil melirik ke arah ponsel yang aku genggam.

"Ah, bukan."

"Masa sih?" tanyanya ulang. "Dari pacar?"

"Bukan juga." jawabku ringan, sambil meletakkan ponsel ke dalam saku dan meraih sebatang rokok mild lalu menyalakannya.

Setelah satu hisapan, gadis belia itu menyerobot rokokku dan menghisapnya. Aku memandanginya. Dia menghembuskan asapnya perlahan setengah mendangak, seolah tau bagaimana memperoleh perhatian dari seorang laki-laki.

"Siapa namamu?"

"Lidia," jawabnya tersenyum menatapku."pake ye... Ly .. dia."

"Oh."

Seorang pelayan segera mengalihkan perhatianku. Tangannya lincah menata semua di atas meja. Sebotol Chivas Regal, pitcher kaca yang aku kira berisi bir namun ternyata berisi teh dingin, seember kecil es batu, mix fruit diatas piring besar, Kentang goreng dan beberapa lowball glass. Semua ditata mengelilingi lilin.

"Mari kita nikmati malam ini mas Bro!" Teriak Dadang menyaingi dentuman suara musik yang melengking.

Dengan lincah, gadis belia lain yang di bawa Arif mulai memasukkan es batu dan menuangkan minuman ke dalam gelas-gelas. Dan membagikannya kepada kami semua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun