disebut sebagai). Twenge menjelaskan bagaimana Gen Z memiliki perbedaan signifikan dari generasi
sebelumnya, seperti tingkat kecemasan yang lebih tinggi, kecenderungan lebih individualis, dan
ketergantungan yang lebih besar pada teknologi digital dan media sosial 9
. Era digital telah melahirkan
platform-platform baru yang memungkinkan mereka untuk menjangkau audiens yang luas dan
menyebarkan pesan-pesan mereka dengan cepat dan efektif. Dalam beberapa tahun terakhir, kita dapat
melihat bagaimana isu-isu penting dapat viral dan mendapatkan dukungan besar dari kalangan muda
melalui media sosial. Gerakan-gerakan seperti demonstrasi menuntut keadilan sosial, isu lingkungan hidup,
dan advokasi terkait transparansi pemerintahan menunjukkan bahwa generasi ini memiliki kekuatan
mobilisasi yang sangat besar. Kemampuan mereka untuk mengorganisir, memobilisasi, dan
mengamplifikasi isu-isu melalui media sosial telah mengubah lanskap politik Indonesia. Mereka mampu