Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Semua Sudah Takdir

19 Juli 2015   16:22 Diperbarui: 19 Juli 2015   16:22 429
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Justru ia sedang berusaha untuk tak membuat curiga si punya rumah,” kata Zaki agak marah kepada Faiz. 

“Terus bagaimana?” tanya Ramadan.

“Kita sergap saja!” perintah Zaki.

“Tapi kita tak punya bukti apa-apa,” bantah Faiz.

“Kedatangan dia ke sini saja sudah menjadi bukti!” Zaki tetap mau kalah.

Sesampainya di depan rumah Zaki, pemulung itu mendekati sepatu Zaki yang diletakkan di dekat tong sampah.  Sepatu itu masih bagus.  Tidak dibuang.  Sengaja diletakkan tak jauh dari tong sampah.  Kalau melihat sepintas, sepatu itu seperti sudah dibuang oleh pemiliknya.  Siapa pun pemulungnya, pasti akan mengambil sepatu itu karena masih tampak bagus.

Dengan hati-hati pemulung itu mengambil sepatu itu.  Diambilnya tapi tak dimasukkan ke dalam karung yang dibawanya.  Sepatu itu hendak dimasukkan posisinya sehingga tak terlalu mencolok kalau ada pemulung lain.

Baru saja dia memasukkan posisi sepatu, kelima anak yang dari tadi mengawasi langsung menyergapnya.

“Jangan lari kamu!” kata Zaki.

“Heh, maling!  Jangan pura-pura jadi pemulung deh!” tambah Ramadan.

“Pasti kamu yang dalam seminggu ini beroperasi  di lingkungan sini kan?!” tambah Rido.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun