Orang yang sangat boleh melawan ketidakadilan & ketidakbenaran adalah orang yang tidak cukup kuat dalam menyimpan dendam tetapi cukup yakin dengan apa yang dilakukannya adalah sesuatu yang benar daripada mempertahankan nama baik yang tidak memperbaiki keadaan atau memilih diam tanpa menyelesaikan masalah.
Sebab di balik sebuah tindakan ada tanggungjawab yang besar sebagai bagian dari konsekuensi, yang tentunya juga memerlukan keberanian untuk mengatasinya agar masalahnya benar-benar selesai.
Sebab bagi saya, diam itu tak selamanya emas. Kadang kita lebih menemukan berlian dalam ketepatan sikap terhadap masalah tertentu.
Dan akhir kata, biarlah Tuhan yang menilai sikap hati kita saat melakukan itu apakah memang berniat baik atau tidak. Saya pikir, Tuhan lebih bijak & adil dalam menilai itu daripada seorang manusia yang terlalu naif menjalani hidup. Karena Tuhan melihat hati, bukan nama baik.
Salam edukasi.
Sumber gambar: micheleborba.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H