Mohon tunggu...
Masjoko Anderson
Masjoko Anderson Mohon Tunggu... -

Info lebih lanjut lihat profil facebuk saya www.facebook.com/masjoko.anderson. pasti bermanfaat, karena saya akan memotivasi kalian semua, hehehe

Selanjutnya

Tutup

Politik

Laporan Analisis Kasus-Kasus Kewarganegaraan “Penangkapan Penyidik KPK Novel Baswedan Dipandang Sebagai Mafia Hukum”

5 Mei 2015   00:49 Diperbarui: 27 Januari 2016   22:02 837
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 

1.Kasus ini adalah penghening berita KAA beberapa hari yang lalu.Dipandang demikian karena usai KAA ada beberapa sorotan yang kurang baik terhadap pemerintahan kita seperti perbedaan paham Presiden Jokowi dan SBY terkait hutang Indonesia di IMF, Kenaikan BBM, dll.

 

2.Kasus ini tidak akan menemukan penyelesaian semestinya seperti kasus-kasus lain karena kasus ini melibatkan kedua lembaga yang memiliki kekuatan hukum yang sama.

 

3. Kasus ini adalah sebuah phenomena KPK VS POLRI

 

4.Adapun upaya KPK meminta Prajurit TNI pegang jabatan di KPK adalah sebagai self defense (sebuah strategi bela diri yang dilakukan oleh KPK terhadap kasus Novel Baswedan dan juga kasus-kasus lainnya yang melibatkan instansi tersebut)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun