Usaha yang dilakukan Yodh tidak hanya sebatas itu saja. Ia memilih cara lain. Yakni menemui Peramal Simkath di Kota Petra. Ia membawa tiga orang pengikutnya kesana. Dengan melalui pintu dimensi waktu, mereka tiba di kediaman Peramal Simkath malam hari. Dalam bentuk manusia berjubah coklat, mereka berempat berjalan memasuki rumah peramal itu.
"Ada apa kalian datang kemari?" tanya Simkath.
"Aku membutuhkan bantuanmu." ucap Yodh.
"Katakan."
Percakapan yang cukup serius terjadi diantara mereka berdua.
***
Diatas kapal, Teana dan Almeera tidak tinggal diam, ia mencari informasi tentang Lycia. Beberapa pedagang yang sejalur dengannya ia ajak berbicara. Satu dua pedagang terlihat mulai akrab dengan Teana. selama hampir tiga minggu, Teana telah mendapatkan cukup banyak informasi tentang Lycia.
***
Yodh memanggil penjaga kuil dan beberapa penyihir Kuil Pygmalion. Di ruangan yang cukup luas itu, beberapa pembesar Kerajaan Yodh terlihat berkumpul untuk mendengarkan penjelasan penjaga kuil.
"Yang Mulia, maafkan kami. Energi milik Lamadh belum mampu kami musnahkan." ucap penjaga Kuil Pygmalion ketakutan.
Setelah mengucapkan kalimat terakhirnya, ia menjatuhkan tubuhnya dan bersimpuh didepan singgasana Yodh. Seisi ruangan mendadak riuh. Para pembesar Kerajaan Yodh saling melempar pandang dan berbicara dalam suara yang lirih. Mereka telah merasakan kemurkaan Yodh.