Ini adalah cara penyerahan barang yang paling umum dilakukan oleh pedagang eceran. Konsumen datang ke toko atau tempat penjualan dan memilih barang yang ingin dibeli. Setelah itu, barang tersebut diserahkan langsung kepada konsumen.
2.Penjualan Melalui Online
Banyak pedagang eceran saat ini juga menjual barang melalui platform online. Penyerahan barang dalam hal ini bisa dilakukan dengan mengirimkan barang secara langsung ke alamat konsumen setelah transaksi online diselesaikan.
3.Pengiriman atau Pengantaran
Beberapa pedagang eceran mungkin juga menyediakan layanan pengiriman atau pengantaran barang kepada konsumen. Dalam hal ini, barang yang dipesan oleh konsumen akan diserahkan kepada mereka oleh kurir atau pengantar yang ditunjuk.
4.Pembelian di Tempat dan Pengiriman
 Ada juga pedagang eceran yang mengizinkan konsumen untuk membeli barang di tempat penjualan dan kemudian mengatur pengiriman barang ke alamat konsumen yang ditentukan.
Selama proses penyerahan barang kena pajak, pedagang eceran harus memastikan bahwa semua prosedur administratif dan perpajakan yang berlaku dipenuhi. Ini termasuk penerbitan faktur pajak yang akurat, perhitungan pajak yang benar, dan pelaporan pajak yang tepat waktu kepada otoritas pajak yang berwenang.
Pedagang eceran juga bisa melakukan penyerahan Jasa Kena Pajak (JKP) dalam beberapa cara, tergantung pada jenis jasa yang mereka tawarkan dan cara kerja bisnis mereka. Berikut adalah beberapa cara umum di mana pedagang eceran dapat melakukan penyerahan JKP:
1.Penjualan Layanan di Toko
Pedagang eceran dapat menawarkan layanan tambahan kepada pelanggan di toko fisik mereka. Ini bisa berupa layanan instalasi, layanan pembersihan, atau layanan lainnya yang terkait dengan barang yang dijual.