Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Rasa-rasa Cinta

21 April 2020   06:00 Diperbarui: 21 April 2020   05:56 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Sayang sekali tak kuambil krimmu lebih banyak." Ucapnya tenang, setenang desir Laut Mati.

"Calvin, ini soal bisnis katering! Apa jadinya bila aku memakai bahan kualitas rendah?"

"Bunda, jangan marahin Ayah terus. Aku yang salah kok. Aku yang nulis-nulis pakai krim ini," bela Silvi.

Yes. Silvi membelanya, Silvi membelanya! Bunda Manda mati gaya. Air mukanya kembali melembut.

"Sayang, Bunda nggak nyalahin Silvi."

"Iya. Tapi jangan marahin Ayah. Bunda baikan ya, sama Ayah."

Demi menarik simpati Silvi, Ayah Calvin memasang wajah sedih. Pose sedihnya teramat meyakinkan. Sampai-sampai Silvi menukas.

"Tuh kan, Bunda, Ayah sedih. Kalau Ayah sakit lagi gimana?"

Lain waktu Bunda Manda ingin mengetuk kepala suaminya dengan spatula. Dia anggap raut sok sedih di wajah tampan itu begitu memuakkan. Atau mungkin, memuntahi wajah innocent itu boleh juga. Mau tak mau Bunda Manda berbaikan dengan Ayah Calvin.

Ketika Bunda Manda kembali ke dapur, Silvi menggelosor di pangkuan Ayah Calvin. Tawanya kembali muncul saat sang ayah membelainya.

"Ayah..." panggil Silvi perlahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun