Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Lelah ini Milikku dan Milikmu

19 April 2020   06:50 Diperbarui: 19 April 2020   06:59 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nanda tersenyum hambar. Nampaknya tidak kali ini. Cepat atau lambat, dia harus mengucapkan selamat tinggal pada Bunda Manda.

"Eits, jangan sampai. Kita singkirkan pria setengah baya yang menghalangi langkah kita," ceplos Barki mantap.

"Menyingkirkan Calvin? Tidak, aku belum mau turun pangkat jadi antagonis di opera sabun. Main dengan cara kotor."

Barki melotot tajam. "Siapa yang mengajakmu turun pangkat? Aku punya cara yang lebih bersih. Just wait and see."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun