Di depan sebuah warung kaki lima. Lelaki tua itu mengemis. "Tolong kami, Tuan... kami lapar, sejak pagi kami belum makan, beri kami sedikit saja... .
Keluarga kucing seukuran manusia sedang bersantap di meja makan.
"Kasih, Ma...nanti dia bisa mati kelaparan!." Kata salah satu anak kucing.
"Huh, dasar pemalas!." Sahut ibu kucing. "Bisanya cuma ngemis doang!."
Di lemparkannya sekerat tulang yang telah tandas dagingnya oleh salah satu anak kucing lainnya. "Nih, makanlah!."
Dilihatnya tulang kaki kambing yang berasal dari sop itu. Dengan sedih, ia mengemis lagi. "Tolonglah beri kami sedikit saja nasi dan dagingnya... kasihani kami, tulang itu!, bagaimana kami bisa memakannya."
"Hahahaha... ." Anak-anak kucing dan Ibu nya tertawa menghina. “Hahaha, sudah dikasih tulang malah mau daging, hahaha… nanti dikasih daging malah minta jantung!.”
“Huh!. Dasar manusia selalu saja serakah!.” Sahut ibu kucing bengis.
Pasien itu berontak-rontak menggerak-gerakkan tangan dan kakinya kacau.
“Dokter!, Dokter lihatlah, Dok, sudah sadar Dok, sudah bergerak,Dok!.“ Kata wanita setengah baya itu pada Dokter.
Sebentar bergeraknya setelah itu tubuh pasien itu diam terbujur kaku.