Mohon tunggu...
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua Gerakan mahasiswa nasional Indonesia (GmnI) Caretaker Komisariat Universitas Terbuka
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Membaca Buku Dan Mendengarkan Musik

Selanjutnya

Tutup

Politik

Apa Jadinya Jika Indonesia Hari Ini Masih Gunakan Sistem 2 Parpol dan 1 Golkar?

17 Juni 2024   10:42 Diperbarui: 17 Juni 2024   11:50 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Struktur Organisasi yang Solid

Keunggulan: Golkar memiliki struktur organisasi yang kuat dan terstruktur, dengan jaringan yang mencakup hingga ke tingkat desa. Organisasi ini tidak hanya mencakup anggota partai tetapi juga berbagai kelompok profesi dan masyarakat.

Dampak: Struktur yang solid memungkinkan Golkar untuk memobilisasi dukungan secara efektif dan menjalankan kampanye politik yang sistematis.

Integrasi dengan Aparat Negara

Keunggulan: Golkar secara efektif mengintegrasikan diri dengan birokrasi dan aparat negara. Banyak pejabat negara, PNS, dan aparat keamanan yang menjadi anggota atau simpatisan Golkar.

Dampak: Integrasi ini memberikan Golkar keuntungan logistik dan administratif yang signifikan, serta mengukuhkan cengkeramannya terhadap kekuasaan.

Kampanye Pembangunan

Keunggulan: Golkar mengkampanyekan program pembangunan ekonomi yang menarik bagi masyarakat. Fokus pada pembangunan infrastruktur dan modernisasi ekonomi meningkatkan citra partai di mata rakyat.

Dampak: Keberhasilan pembangunan ekonomi di beberapa sektor membantu Golkar mempertahankan dukungan rakyat.

Kelemahan Golkar di Masa Orde Baru

Tergantung pada Soeharto

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun