Pohon-pohon buah yang tumbuh dari kotoran ibu juga habis. Rasanya sangat sedih. Aku hanya menangis. Tak tahu harus bagaimana, padahal aku sangat kehausan dan kelaparan.
Akhirnya aku dibantu oleh keluarga Lema.
"Ke sinilah, Angdu. Kamu pasti kelaparan..."
Aku diberi madu yang sangat lezat. Aku diajari untuk bisa bertahan hidup oleh keluarga Lema.
"Kalau madu kami sedang habis, kamu mencari buah-buah yang manis ya, Angdu..." jelas ibu Lema.
"Buah yang manis?" tanya Angdu.
"Iya. Nanti biar Lema yang membantumu..."
"Oh...ya, bu. Terima kasih..."
*
Sepanjang jalan mencari buah-buahan manis, aku kembali mengenang kisah persahabatanku dengan keluarga Lema.
"Hutan sudah banyak berubah ya, Lema..."Â