Mohon tunggu...
Nur FuadatunImami
Nur FuadatunImami Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya

Bimbingan konseling 2021

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Optimalisasi Layanan Bimbingan Kelompok untuk Meningkatkan Rasa Percaya Diri Siswa

17 Desember 2022   08:18 Diperbarui: 21 Desember 2022   00:13 256
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

2. Membuat skenario atau naskah sosiodrama yang sesuai dengan topik secara singkat

3. Menentukan anggota kelompok yang memainkan peran

4. Menentukan anggota kelompok yang menjadi observer (pengamat)

5. Pelaksanaan sosiodrama

6. Evaluasi dan diskusi, dan

7. Apabila diperlukan, anggota kelompok dapat mengulang permainan peran

Pada tahap inti, siswa memerankan sosiodrama dengan menggunakan topik dan karakter yang telah disiapkan. Guru bimbingan konseling menjelaskan peran-peran yang akan dimainkan kepada siswa atau anggota kelompok sebelum sosiodrama dimulai. Setelah penampilan sosiodrama selesai, guru bimbingan konseling memberikan kesempatan kepada siswa untuk berbicara dan membahas bagian-bagian yang telah dimainkan agar mereka dapat mendapatkan pengetahuan dan pemahaman baru yang dapat mereka gunakan dalam kehidupan sehari-hari.

 

c)     Teknik Permainan Simulasi

        Permainan simulasi merupakan suatu permainan yang digunakan untuk menggambarkan keadaan-keadaan yang terjadi dalam kehidupan nyata. Dimana keadaan-keadaan tersebut sering dimodifikasi seperti dibuat lebih sederhana, dipakai sebagian, ataupun dikeluarkan dari situasinya (Adam, 1973 dalam Romlah, 2006). Permainan simulasi dapat didefinisikan pula sebagai kombinasi antara teknik bermain peran dengan teknik diskusi. Kegiatan yang dilakukan dalam teknik ini tentu menyenangkan bagi siswa, karena siswa akan diajak untuk membahas persoalan dalam bentuk permainan-permainan yang menarik.

        Dalam melakukan kegiatan permainan simulasi, siswa diminta untuk yakin kepada dirinya sendiri dalam memainkan permainan ataupun mengutarakan pendapatnya. Siswa diajak untuk lebih percaya diri akan kemampuan dan juga usaha yang dimiliki. Sehubungan dengan kepercayaan diri, Wulan, dkk (2020) mendapatkan bahwa teknik permainan simulasi dalam bimbingan kelompok dapat meningkatkan rasa percaya diri siswa. Hal ini diketahui dengan adanya peningkatan skor rata-rata kepercayaan diri sebelum dan sesudah melakukan permainan simulasi sebesar 8,04%. Berikut ini beberapa tahapan dalam melakukan permainan simulasi.

  1. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    7. 7
    8. 8
    9. 9
    10. 10
    11. 11
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
    Lihat Pendidikan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun