3. Delegatif
Jika pada kepemimpinan otoriter sang leader memegang kuasa penuh atas setiap keputusan yang dibuat, pemimpin delegatif justru akan menyerahkan hal ini kepada anggota tim. Meski terkesan pasrah dan menyerahkan segala tanggung jawab kepada karyawan, hal ini justru bisa meningkatkan motivasi dan rasa percaya diri pada setiap anggota tim.
4. Transformasional
Pemimpin yang mengadaptasi gaya leadership ini sangat bersemangat untuk melakukan perubahan di dalam kelompoknya. Oleh karena itu, mereka umumnya memiliki sifat yang enerjik, cerdas, dan konsisten dalam memberikan semangat kepada setiap anggota timnya.
5. TransaksionalÂ
Leader dengan gaya kepemimpinan transaksional, biasanya akan menerapkan sistem reward kepada setiap anggotanya atas pencapaian tertentu.
Sifat Utama Pemimpin Menurut Serat Wedhatama
Rendah HatiÂ
Karakter kepemimpinan yang paling banyak disebutkan dalam Serat Wulangreh dan Serat Wedhatama adalah rendah hati. Rendah merupakan sikap Memperhatikan kedudukan orang lain dan menghindari perilaku arogan. Kerendahan hati merupakan kualitas sifat yang mampu menarik hati manusia dan membuka kekaguman (Mahdi, 2005: 31). Selain itu tidak pamer ataupun sombong, tidak melakukan tindakan ingin dipuji, dan tidak merasa lebih dari orang lain
Nggugu karsane priyangga, nora nganggo peparah lamun angling, lumuh ingaran balilu, uger guru aleman.
Nanging janma ingkang wus waspadeng semu, sinamun ing samudana, sesadon ingadu manis.