Mohon tunggu...
Finka Nur Annisa
Finka Nur Annisa Mohon Tunggu... Lainnya - XII MIPA 2 - SMAN 1 Padalarang

do what u love

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Sang Penerjang Ombak, Yos Sudarso

19 November 2021   18:42 Diperbarui: 21 November 2021   16:49 315
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

            “KRI Matjan Tutul melakukan manuver” Ucap Kolonel Soedomo pada semua orang yang berada satu kapal dengannya.

            Komodor Yos Sudarso sengaja mengarahkan kapal kedepan agar dua kapal lain bisa menjauhi titik tempur itu. Senjata andalan KRI yaitu Torpedo sudah tak ada lagi. KRI tidak bisa melawan serangan yang dilayangkan oleh kapal perang Belanda.

            “Kobarkan semangat pertempuran” kalimat itu terus diucapkan Yos pada radio kapal, memerintahkan anggotanya agar terus bertempur. Seketika Yos mengingat mimpi yang pernah menghampiri tidurnya saat masih di sekolah pelayaran, walaupun kejadiannya tidak sama persis tetapi memang hampir sama. Mimpinya itu sangat nyata, sangat terasa seperti luka yang ia dapatkan dari serang Belanda ini.  Ternyata keputusannya memberi amanah pada anak-anaknya yang masih kecil itu sangat benar. Mimpi yang pernah menghampiri tidurnya itu seolah- olah pertanda dari Tuhan. Tak lama kemudian KRI Matjan Tutul benar-benar tenggelam. Kini Laut Aru telah menjadi saksi bagaimana ketiga KRI bertempur melawan kapal perang Belanda.

            Kobarkan semangat pertempuran!

           

 

                   

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun