Mohon tunggu...
Fadlan AhmadRafiqi
Fadlan AhmadRafiqi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Pribadi yang aktif dan saat ini sedang mencoba untuk aktiv membuat essai

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Strategis Meneger dalam Membangun Budaya Inklusif dan Mengatasi Diskriminasi di Lingkup Perusahaan

8 November 2023   05:58 Diperbarui: 8 November 2023   06:05 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dalam lingkungan kerja, masih sering terjadi tindakan diskriminatif yang dapat merugikan karyawan dan merusak keberagaman. Berikut ini adalah beberapa contoh diskriminasi yang sering terjadi di perusahaan:

 

  • Diskriminasi Berdasarkan Jenis Kelamin

 

Diskriminasi berdasarkan jenis kelamin masih menjadi masalah di banyak perusahaan. Wanita seringkali menghadapi kesulitan dalam mendapatkan promosi yang setara dengan rekan pria mereka. Selain itu, mereka juga sering mengalami perbedaan dalam upah dan kesempatan pengembangan karir. Penting bagi perusahaan untuk memastikan adanya keadilan gender dan menciptakan lingkungan kerja yang inklusif bagi semua karyawan.

 

  • Diskriminasi Rasial

 

Diskriminasi rasial juga merupakan masalah yang sering terjadi di tempat kerja. Karyawan dari latar belakang ras atau etnis tertentu mungkin menghadapi perlakuan yang tidak adil atau prasangka yang merugikan mereka. Ini dapat mencakup pengabaian ide dan kontribusi mereka, pengambilan keputusan yang tidak adil, atau bahkan pelecehan verbal dan fisik. Perusahaan harus mengambil langkah-langkah untuk mendorong keberagaman dan menghormati semua individu tanpa memandang latar belakang rasial mereka.

 

  • Diskriminasi Berdasarkan Usia

 

Diskriminasi berdasarkan usia juga merupakan masalah yang sering dijumpai di lingkungan perusahaan. Karyawan yang lebih tua mungkin menghadapi kesulitan dalam mendapatkan promosi atau mendapatkan tanggung jawab yang lebih tinggi, sementara karyawan yang lebih muda mungkin dianggap kurang berpengalaman atau tidak dapat diandalkan. Penting bagi perusahaan untuk menghargai kontribusi semua karyawan tanpa memandang usia mereka.

 

  • Diskriminasi Berdasarkan Disabilitas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun