Mohon tunggu...
Didik Sedyadi
Didik Sedyadi Mohon Tunggu... Administrasi - Suka berdiskusi tentang matematika bersama anak-anak SMAN 1 Majalengka. Hobby menulis. Tinggal di Majalengka Jawa Barat

Suka berdiskusi tentang matematika bersama anak-anak SMAN 1 Majalengka. Hobby menulis. Tinggal di Majalengka Jawa Barat

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen : Sunset di Kuta, Cinta di Majalengka

5 Maret 2016   01:59 Diperbarui: 6 April 2016   18:35 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="terasering majalengka - bumimajalengka.blogsopt.com"]

[/caption]

Daerah ketinggian memang menjadi target refreshing kedua gadis itu. Maklum, dulu waktu SMA, keduanya memiliki kelompok pendaki gunung. Lima gadis perkasa itu Herlin, Ainun, Erika Risva, Ayu Nur, dan Tamia Tya. Dua gadis yang kini bersama-sama bekerja di sebuah perguruan tinggi di Jakarta,di bagian UPT penelitian, memang telah berpisah dengan sahabat-sahabatnya. Erika tinggal di Bandung, Ayu tinggal di Purwokerto, dan Tamia di Cirebon.

Cekrek!

Herlin kaget mendengar suara kamera menangkap obyek gambar. Gadis itu menoleh. Gadis itu merasa lebih kaget lagi ketika melihat pria yang dikenalnya ada di dekatnya.

“Kenalkan, aku Tomo! Sebuah desa kecil di dekat Kadipaten!” kata Tomo sambil mengulurkan tangan ke arah Herlin sambil tertawa. Herlin menggeleng.

“Nggak mauuuu! Mas Tomo apa-apaan ke sini?” Herlin melotot tidak percaya bahwa yang dihadapannya adalah Tomo.

“Memang nggak boleh ya?”

“Ya bukan begitu. Tapi aneh saja! Ini betul Mas Tomo?”

“Ya nggak aneh laaah! Aku tahu Mbak Herlin ada di sini!”

“Ainun yang crita ya? Mas Tomo tanya-tanya ya?”

“Hahaaa….. sebenarnya antara ya dan tidak. Dulu aku sangat penasaran ketika Mbak Herlin menertawakan aku ketika menyebut nama Tomo. Usut punya usut, ternyata itu nama desa di dekat Majalengka sini ya?”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun