Mohon tunggu...
Didik Sedyadi
Didik Sedyadi Mohon Tunggu... Administrasi - Suka berdiskusi tentang matematika bersama anak-anak SMAN 1 Majalengka. Hobby menulis. Tinggal di Majalengka Jawa Barat

Suka berdiskusi tentang matematika bersama anak-anak SMAN 1 Majalengka. Hobby menulis. Tinggal di Majalengka Jawa Barat

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Kembalilah Padaku Topaz Aini

18 Februari 2016   01:15 Diperbarui: 6 April 2016   18:44 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Hah? Begitu? Alhamdulillaaah ya Allah ya Rabb!”

“Kenapa bersyukur? Ditolak kok bersyukur?”

“Karena aku ingat nama yayasanku. Namanya apa?”

“Nurul Aini.”

“Ya, itulah, aku bersyukur karena Insya Allah yayasan kita, sekolah kita akan menjadi benar-benar bermakna.”

“Nggak tahu  … apa maksudnya?”

“Topaz ….. aku yakin Topaz juga bersyukur kan?”

“Maksudnya?”

"Nurul Aini .... Aini yang di depanku, Topaz Aini,  tak akan menjadi rahasia lagi. Apa yang aku mimpikan tentang Aini akan menjadi kenyataan .... semoga ini jalannya...."

Hari itu adalah hari yang membahagiakan Hilal. Kegagalan pernikahan Topaz dengan Misbahul Ulum sepertinya menjadi sebuah syare’at baginya. Topaz sendiri tampaknya juga tak terlalu menyesali kejadian itu. Atau memang malah seperti kata-kata Hilal, Topaz bersyukur.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun