Mohon tunggu...
Dede Suhada
Dede Suhada Mohon Tunggu... Konsultan - Pelajar

12 MIPA 1 SMAN 1 PADALARANG

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Kami Melihat Dunia yang Sama

25 Januari 2020   22:44 Diperbarui: 25 Januari 2020   22:44 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

" Walaupun dia sangat mencintai dinia ini fapi Tuhan lebih menyayangi dia "

" maaf aku tak bermaksud"

" Tak apa-apa aku yang ingin menceritakannya , sekarang giliranmu"

" Apa maksudmu"

"saat makan aku lebih suka ada yang bercerita serasa makananku lebih enak. Aku sudah panjang lebar bercerita sekarang giliranmu bercerita kenapa kau terlihat murung,  "

" aku tak yakin ,mungin makananmu akan terasa pahit " siswa itu tersenyum pahit

" Tak apa itu lebih baik daripada hambar" ucapku secara perlahan sambil memperhatikan Ibu Ros."

" Baiklah kalau kau memaksa , ini akan menjadi cerita yang membosankan. Sebagai pelajar yang baik aku selalu berusaha semaksimal mungkin , sejak SMP aku belum pernah terlambat sekolah, selalu kutaati perintah guru , tugas-tugas pun selalu kukerjakan dengan tepat waktu, banyak pengorbanan yang telah kulakukan ."

" Kenapa aku berusaha begitu keras ? mungkin kesalahanku terletak di sini. Ayahku adalah kebanggaanku beliau selalu bekerja keras demi keluarganya , walaupun beliau hanya seorang kuli bangunan dia mampu menafkahi istri dan tiga anaknya. Aku ingin lebih baik dari ayahku menjadi kebangaannya dengan mampu kuliah di perguruan tinggi . Aku dibutakan oleh dunia banyak ibadah yang kulalaikan , seharusnya aku berusaha keras hanya karena Allah itulah kesalahanku. "

"  Seharusnya hari ini adalah hari pertama kuliahku tapi seperti yang kau lihat sendiri aku ada disini"

" Terus kenapa harus menakai baju SMA? " tanyaku.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun