Mohon tunggu...
Daffa Mahardhika
Daffa Mahardhika Mohon Tunggu... Akuntan - Finance

Mahasiswa Magister Akuntansi - NIM 55523110019 - Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Mercu Buana - Pemeriksaan Pajak - Prof. Dr. Apollo Daito, S.E., Ak., M.Si., CIFM., CIABV., CIABG

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Kebatinan Mangkunegaran IV Transformasi Audit Pajak dan Memimpin Diri Sendiri

25 Desember 2024   21:38 Diperbarui: 25 Desember 2024   21:38 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kebatinan Mangkunegaran IV menawarkan pandangan yang unik tentang bagaimana nilai-nilai spiritual dapat diintegrasikan dengan profesionalisme. Dalam audit pajak, integrasi ini dapat dilakukan dengan cara:

  • Mengadopsi Pendekatan Humanis: Memandang audit pajak sebagai sarana untuk menciptakan keadilan sosial, bukan sekadar tugas administratif.

  • Mempraktikkan Transparansi: Sebagaimana Mangkunegaran IV menekankan keterbukaan, auditor harus menjalankan tugas dengan transparansi tinggi agar mendapatkan kepercayaan dari publik.

  • Menanamkan Nilai Kebajikan: Proses audit harus mencerminkan nilai-nilai seperti kejujuran, keadilan, dan kepedulian.

    Dok Pribadi : Prof Apollo
    Dok Pribadi : Prof Apollo

5. Penutup: Transformasi Berkelanjutan untuk Kemajuan

Kebatinan Mangkunegaran IV mengajarkan bahwa kemajuan sejati berasal dari harmoni antara aspek spiritual dan pragmatis. Dalam dunia yang semakin kompleks, prinsip-prinsip ini tetap relevan, khususnya dalam konteks transformasi audit pajak dan kepemimpinan diri sendiri. Dengan menggabungkan teknologi modern, kompetensi tinggi, dan nilai-nilai kebatinan, audit pajak dapat menjadi alat yang tidak hanya efektif tetapi juga bermakna bagi masyarakat.

Mangkunegaran IV telah memberikan warisan kebijaksanaan yang tidak lekang oleh waktu. Kini, tanggung jawab kita adalah menerjemahkan nilai-nilai tersebut ke dalam tindakan nyata untuk membangun sistem yang lebih adil dan memajukan bangsa.

Daftar Pustaka

  1. Mangkunegara IV. (1985). Serat Wedhatama: Ajaran Kebijaksanaan Jawa. Surakarta: Balai Pustaka.
  2. Ranggawarsita, R. (1990). Serat Pramayoga: Filosofi Kepemimpinan Jawa. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
  3. Sutrisno, M. (2005). Kepemimpinan dalam Perspektif Filosofi Jawa: Studi atas Serat Wedhatama. Jurnal Filsafat Nusantara, 12(1), 45-59.
  4. Suhartono, H. (2018). Pemimpin Ideal Menurut Budaya Jawa. Jurnal Kepemimpinan dan Budaya Lokal, 7(2), 23-34.
  5. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2023). Filosofi Kepemimpinan Jawa dalam Serat Wedhatama. Diakses dari https://www.kemdikbud.go.id
  6. Santoso, B. (2010). Implementasi Nilai-Nilai Kepemimpinan Jawa dalam Manajemen Modern. Tesis, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun