Mohon tunggu...
Daffa Mahardhika
Daffa Mahardhika Mohon Tunggu... Akuntan - Finance

Mahasiswa Magister Akuntansi - NIM 55523110019 - Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Mercu Buana - Pemeriksaan Pajak - Prof. Dr. Apollo Daito, S.E., Ak., M.Si., CIFM., CIABV., CIABG

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Kebatinan Mangkunegaran IV Transformasi Audit Pajak dan Memimpin Diri Sendiri

25 Desember 2024   21:38 Diperbarui: 25 Desember 2024   21:38 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seorang pemimpin yang baik harus memahami kekuatan dan kelemahannya. Kesadaran diri ini adalah langkah pertama menuju pengembangan pribadi dan profesional. Dalam konteks audit pajak, auditor yang sadar akan kemampuan dan batasannya akan lebih mampu menjalankan tugas dengan bijaksana.

b. Disiplin dan Integritas

Mangkunegaran IV percaya bahwa kedisiplinan adalah kunci keberhasilan. Auditor pajak harus memiliki integritas yang tinggi, menjaga kerahasiaan data, dan bekerja sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.

c. Kemampuan Beradaptasi

Dunia pajak dan audit terus berubah. Auditor harus mampu beradaptasi dengan perubahan regulasi, teknologi, dan dinamika ekonomi global tanpa kehilangan esensi dari tugas mereka.

d. Empati dan Komunikasi Efektif

Empati adalah inti dari kepemimpinan. Dalam menjalankan audit, kemampuan untuk memahami sudut pandang wajib pajak dapat menciptakan hubungan yang lebih baik dan meningkatkan kepatuhan.

Dok Pribadi : Prof Apollo
Dok Pribadi : Prof Apollo

Konsep kepemimpinan Manusia Nusantara, Ngeksiganda (Mataram) yang diusung oleh Penambahan Senopati menekankan pendekatan spiritual, pengendalian diri, dan dedikasi untuk masyarakat. Berikut adalah penjelasan dan contohnya:

Penjelasan Konsep

  1. Tekun dalam Tugas dan Tanggung Jawab
    Penambahan Senopati menunjukkan ketekunan dalam menjalankan tanggung jawab sebagai pemimpin. Tekun berarti tidak mudah menyerah dan terus berupaya memperbaiki keadaan, meskipun menghadapi berbagai tantangan.

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    7. 7
    8. 8
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun