Mohon tunggu...
Ai Nurlaelasari
Ai Nurlaelasari Mohon Tunggu... -

kian hari kian indah penuh berkah

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Tak Kukenal Si Dia

9 Oktober 2018   08:18 Diperbarui: 9 Oktober 2018   08:29 900
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kamu sehat? "

"Alhamdulillah, kenapa emang?"

"Enggak, kok rasanya kamu beda gak kaya dulu." Tanyaku

"Aku emang gini orangnya. Sikapku dulu lagi khilaf!"

   Owhh shitt jadi dia baik, perhatian cuman lagi khilaf? Ya allah terluka lagi hatiku.

"Oh khilaf!" balasku

"Maafkan dan lupakan saja semua yang sudah aku lakukan yaa." jawabnya

    Ahhh bodoh. Kenapa aku ini, seharusnya aku tetapkan rasa benciku padanya. Kenapa dia pergi saat begini disaat hatiku tertulis namanya. Dia pikir mudah melupakan? Oh ya mungkin dia mudah karna hanya mempermainkan. Tapi aku jatuhkan cinta dengan tulus namun lagi-lagi berakhir luka.

Kecewaku saat itu sangat berat, sampai aku mengeluh pada tuhan. Kenapa aku? Setiap kali mencintai selalu begini? Apa salahku? Aku pun ingin mengenal dan menceritakan si diaku seperti yang lain. Kenapa aku tidak seperti yang lain? Apakah aku tidak berhak?

   Akhirnya kami pun berpisah. Perpisahan yang memang tak pernah diawali dengan kebersamaan.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
  19. 19
  20. 20
  21. 21
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun