Mohon tunggu...
Bryan RizkyBudianto
Bryan RizkyBudianto Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA , UNIVERSITAS MERCUBUANA JAKARTA BARAT

NAMA:BRYAN RIZKY BUDIANTO NIM:41521010047 UNIVERSITAS MERCUBUANA Mata kuliah: pendidikan anti korupsi dan etik DOSEN :Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa Dapat Memhami, Menggali Potensi Diri, Berpikir Positif dan Komunikasi Efektif

11 April 2023   15:11 Diperbarui: 14 April 2023   12:07 562
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Elfiky (2012) menyatakan bahwa berpikir positif merupakan sumber kekuatan dan kebebasan. Dikatakan sebagai sumber kekuatan karena dapat membantu seseorang memikirkan solusi sampai mereka memilikinya, menjadikannya lebih pintar, lebih percaya diri, dan lebih kuat. Itu dianggap sebagai sumber kebebasan karena dapat membebaskan seseorang dari perbudakan pikiran negatif dan efek fisiknya.

 

Aspek berpikir positif Berpikir positif 

seperti yang dijelaskan oleh beberapa ahli di atas, dapat memunculkan kebahagiaan, optimisme, ketenangan dan semangat hidup dalam diri seseorang. Oleh karena itu, berpikir positif dalam hidup ini harus selalu dipraktikkan dan dipupuk

 

Menurut Albrecht (1992), ada empat aspek berpikir positif, yaitu:

A. Harapan Positif Ketika seseorang menghadapi masalah, aspek harapan positif mengarahkan pikirannya untuk melakukan sesuatu dengan lebih fokus pada kesuksesan, optimisme, memecahkan masalah, menjauhkan diri dari rasa takut gagal dan meningkatkan penggunaan kata-kata penuh harapan, seperti:

 

"Saya bisa melakukannya", "kenapa tidak" dan seterusnya.

 B. Self-Afirmation Terkait dengan aspek self-affirmation ini, ketika menghadapi suatu masalah, seseorang lebih fokus pada kekuatan diri, percaya diri, dan memandang dirinya secara positif, menganggap bahwa setiap individu sama pentingnya dengan yang lain.

 

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun