Jihan berusaha tersenyum meskipun pikiranya sangat kacau. Sehun dan Yujin berlalu menuju ruang tamu tanpa menghiraukan keberadaan Jihan yang sedang mengelus perutnya sambil berusaha menenangkan diri.
Jihan, Sehun dan Yujin duduk diruang tamu dalam suasana yang sangat hening.
"kalian mau minum apa?" tanya Jihan dengan suara yang terkesan bergetar menahan tangis. Jujur saja ia merindukan Sehun tapi ia berusaha menahan niatnya untuk memeluk Sehun.
"tidak usah" ucap Sehun datar
"tapi aku tahu kalian haus"Â
"tidak usah Choi Jihan!" ucap Sehun dengan nada yang seperti membentak Jihan.
"ada yang ingin kami bicarakan", lanjut Sehun. Jihan berusaha mati matian menahan sesak didadanya dengan meremas piyama tidurnya.
"perkenalkan ini Kim Yujin"
"Kenalkan namaku Yujin"
"Ya namaku Jihan" balas Jihan dengan bersusah payah menahab tangisnya yang sudah sangat sesak ingin keluar.
"Jihan.."