"kau.. kau akan menceraikan Jihan? MENCERAIKAN WANITA YANG SEDANG MENGANDUNG ANAKMU?"
DEG
Perkataan ibunya membuat Sehun terpaku. Anak? Sehun yakin ibunya hanya bercanda agar ia membatalkan niatnya untuk menikahi Yujin. Kalaupun Jihan hamil pasti ia sudah memberitahunya, pikir Sehun.
"Jihan mengandung, usianya sudah 1 bulan, bagaimana kau bisa bersikap seperti ini pada istrimu yang sedang hamil?"
"Demi tuhan bagaimana kau bisa setega ini? kau bukan anaku, Oh Sehun. Kau bukan anakku"
Ibu Sehun beranjak pergi karena sudah muak melihat Sehun diikuti oleh ayah Sehun.
"oppa maafkan aku" ucap Yujin
"bukan salahmu, kau kembalilah dulu, aku akan menelponmu nanti" ucap Sehun
"baiklah oppa"
Yujin beranjak dan menggumam dalam hatinya bahwa ia benar benar harus meninggalkan Sehun
"maafkan aku Jihan" ucapnya dalam hati karena sudah merusak rumah tangga Jihan dan Sehun.
