Mohon tunggu...
Asep Setiawan
Asep Setiawan Mohon Tunggu... Akuntan - Membahasakan fantasi. Menulis untuk membentuk revolusi. Dedicated to the rebels.

Nalar, Nurani, Nyali. Curious, Critical, Rebellious. Mindset, Mindmap, Mindful

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Matematika Sistem Berbasis Kompleksitas, Probabilitas, Stabilitas, dan Waktu.

19 Januari 2025   10:20 Diperbarui: 23 Januari 2025   12:06 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Kekaisaran Mongol mempertahankan stabilitas melalui mekanisme adaptif: Kompleksitas Tinggi: Struktur administratif yang efisien (sistem pos, hukum Yassa). Stabilitas Dinamis: Mengintegrasikan budaya lokal dengan aturan Mongol, menciptakan sinergi yang mengurangi resistensi di wilayah taklukan.

d. Titik Kritis dan Kehancuran

Ketika kompleksitas interaksi melebihi stabilitas (misalnya, konflik internal di antara pewaris Jengis Khan), kekaisaran mulai runtuh, mencerminkan prinsip Ct>thresholdC_t > \text{threshold} dalam teori kita.

2. Peradaban Islam: Dari Muhammad hingga Kekhalifahan

a. Awal Mula: Muhammad sebagai Node Awal

Peradaban Islam dimulai dari Muhammad, seorang individu yang memulai dakwah di Mekah. Node awal ini menciptakan interaksi pertama dengan individu-individu di sekitarnya: Interaksi Positif: Perekrutan pengikut yang loyal melalui nilai spiritual dan sosial. Interaksi Negatif: Konflik dengan kaum Quraisy yang menolak ajarannya.

b. Interaksi Level 2: Komunitas dan Negara

Setelah hijrah ke Madinah, interaksi berkembang menjadi level komunitas: Susunan Parameter: Kaum Muhajirin, kaum Anshar, dan kelompok non-Muslim. Model Stabilitas: Piagam Madinah sebagai alat untuk menciptakan sinergi antar kelompok.

c. Interaksi Level 3: Kekhalifahan

Di bawah para Khalifah Rasyidah, interaksi meluas ke wilayah yang lebih besar: Parameter: Militer, ekonomi, hukum, dan budaya. Kompleksitas Multi-Level: Integrasi wilayah yang berbeda dalam satu sistem administrasi.

d. Stabilitas dan Evolusi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun