Mohon tunggu...
Ardhian Izzul
Ardhian Izzul Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pengusaha sukses

Hoby Membaca dan bermain game

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Konflik dan Pendidikan

13 Desember 2022   15:20 Diperbarui: 13 Desember 2022   15:50 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 Cara Menyelesaikan Konflik Bersama (Integratin)

Cara ini tipikal dalam memecahkan masalah untuk menyatukan pihak-pihak yang berkonflik. Ini sangat efektif ketika masalahnya sangat kompleks. Solusi semacam itu mendorong pemikiran kreatif bagi mereka yang berkonflik untuk menyelesaikan masalah yang muncul. 

21 Metode ini menekankan pada diri sendiri dan orang lain saat menjelaskan informasi dari sudut pandang yang berbeda untuk menghindari kesalahpahaman yang dapat menimbulkan konflik besar. Di sisi lain, bentuk manajemen konflik ini menjadi kurang efektif jika kelompok konflik tidak memiliki komitmen untuk mencapai solusi. Karena jalan menuju penyatuan faksi-faksi yang bertikai itu panjang.

  1.  Bagaimana menyelesaikan konflik dengan kemauan untuk membantu (Harus)

Ini adalah cara menempatkan orang lain di atas diri Anda sendiri. Cara ini merupakan strategi sadar untuk menghormati orang lain sehingga mereka yang berkonflik merasa lebih baik dan lebih bahagia dengan situasinya. Tugas dari strategi ini adalah untuk mengurangi perbedaan antar kelompok dan mendorong mereka untuk menemukan kemitraan yang penting.

  1.  Bagaimana menyelesaikan konflik dengan menggunakan dominasi (dominasi)?

Jika Anda perlu membuat keputusan cepat tentang suatu masalah atau yang dianggap kurang penting, ini adalah cara yang efektif untuk melakukannya. Strategi ini paling baik digunakan ketika keadaan membutuhkannya dan individu dan kelompok yang berkonflik merasa memiliki hak dan hati nurani.

  1.  Bagaimana menghadapi penghindaran?

Konflik ini dapat diselesaikan dengan menghentikan atau membekukan. Namun terkadang cara ini mengecewakan orang lain karena keputusan atau reaksi terlalu lambat untuk menyelesaikan konflik.

  1. metode perhitungan

Cara ini efektif jika kekuatan konfliknya seimbang. Dapat memilih untuk menyelesaikan perselisihan dalam konsultasi. Kompromi sering digunakan sebagai cara untuk menyelesaikan konflik atau menemukan solusi untuk suatu masalah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun