Mohon tunggu...
Alief Rahman
Alief Rahman Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa Bahasa dan Sastra

-

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Awan-awan Kastil Malbork

21 September 2021   18:29 Diperbarui: 25 September 2021   10:16 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Merubah peralatan yang mengakibatkan polusi menjadi alat yang lebih aman. Kebersihan dan keamanan Kota menjadi perhatian pertama Kerajaan saat ini. 

Tumbuhan di kota diperbanyak, Menangkap orang-orang yang melakukan penebangan liar dan pemburuan Hutan. Selang dua minggu, Kota ini sudah sangat berbeda. 

Udara sangat bersih, pepohonan ada di setiap Jalan, Taman-taman baru dibuat, kemudian warga yang menjaga kotanya dengan baik. Peri-peri menyamar sebagai manusia, mereka tersenyum atas kemajuan Kota ini. Akhirnya Farliy, Rocco, Rene, dan Orin dapat tertidur dengan nyaman di kasurnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun