2. Tuntutan Fisik
Sebenarnya, peningkatan tuntutan tugas dapat menyebabkan perubahan kondisi fisik karyawan, seperti kesehatan, mental, bahkan penampilan. Dengan demikian, selain karyawan yang menjaga kesehatan, perusahaan pun harus memastikan bahwa para pegawainya mempunyai kondisi baik saat bekerja. Sehingga, performa setiap karyawan juga akan meningkat seiring membaiknya kondisi kesehatan. Selain itu, fasilitas kantor yang nyaman dan mendukung pekerjaan dapat meningkatkan motivasi para karyawan.Â
Menurut Koesoemowidjojo, Sementara itu, menurut pendapat Koesoemowidjojo (2017), beberapa indikator beban kerja di antaranya adalah :
- Volume Pekerjaan
Indikator volume beban kerja adalah waktu yang dibutuhkan masing-masing karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan.
2. Jenis Pekerjaan
Selanjutnya, yang termasuk ke dalam indikator beban kerja adalah jenis tugas yang dimiliki masing-masing karyawan. Umumnya, setiap jenis pekerjaan mempunyai beberapa tugas yang harus dimengerti oleh karyawan. Oleh karena itu, hendaknya setiap perusahaan selalu memiliki Standard Operating Procedure (SOP) setiap divisi, sehingga setiap karyawan dapat memahami tugasnya masing-masing.
3. Penetapan Waktu
Setelah memiliki SOP, ada baiknya perusahaan juga menetapkan waktu yang tepat dan sesuai pada deadline pekerjaan, sehingga hal ini bisa mengurangi beban kerja karyawan.Â
Â
Â
Faktor Yang Memengaruhi Beban Kerja.
Adapun beberapa faktor yang memengaruhi beban kerja karyawan antara lain yaitu :