Hasil koefisien korelasi dalam analisis korelasi menunjukkan bahwa adanya hubungan antara variabel beban kerja dengan kinerja karyawan. Dalam hasil penelitian koefisien korelasi ini terdapat korelasi yang sedang, artinya nilai beban kerja tinggi maka kinerja karyawan menurun dan jika nilai beban kerja rendah maka kinerja karyawan meningkat.
Sedangkan dari hasil analisis regresi menjelaskan bahwa meningkat atau menurunnya kinerja seorang karyawan tidak seutuhnya diperankan oleh variabel beban kerja melainkan ada variabel-variabel lain karyawan, yaitu variabel yang yang mempengaruhi kinerja tidak diteliti dalam penelitian ini.
3.
Jeky K R Rolos Sofia A P Sambul Wehelmina Rumawas
Pengaruh Beban Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Asuransi Jiwasraya Cabang Manado Kota
Hasil koefisien korelasi dalam analisis korelasi menunjukkan bahwa adanya hubungan antara Variabel beban kerja dengan kinerja karyawan. Dalam hasil penelitian koefisien korelasi ini terdapat korelasi yang sedang, artinya nilai beban kerja tinggi maka kinerja karyawan menurun dan jika nilai beban kerja rendah maka kinerja karyawan meningkat.
Jika kita melihat dari kekuatan hubungan antara variabel beban kerja dan kinerja karyawan tersebut menunjukkan bahwa nilai signifikansi berada pada tingkatan korelasi sedang. Dari analisis hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat diketahui bahwa variabel beban kerja berpengaruh terhadap variabel kinerja karyawan.
Hal ini dibuktikan dengan uji t yang menunjukkan taraf signifikansi lebih kecil dari 0,05 yaitu sebesar 0,02. Penelitian ini berarti mendukung hipotesis yang diajukan bahwa % terhadap Kinerja Karyawan pada Perusahaan Asuransi Jiwasraya Cabang Manado.
4.
BASO AMIR (2021)
Pengaruh Beban Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Bagian Keuangan Dengan Stress Sebagai Variabel Intervening Di Universitas Hasanudin.