Mohon tunggu...
Fandi Sido
Fandi Sido Mohon Tunggu... swasta/hobi -

Humaniora dan Fiksiana mestinya dua hal yang bergumul, bercinta, dan kawin. | @FandiSido

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tentang Kita (2): Latihan Motor

15 Desember 2010   17:05 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:42 259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Aku dulu sering dibawain pelatih motor lho sama Ayah."

"Oh ya? Trus kenapa belum bisa bawa motor?"

"Itulah Ndi. Udah banyak pelatih motor yang disewa mahal-mahal cuma buat ngelatih aku, mereka nggak satupun ngerti aku. Mereka cuma bisa marah-marah kalo aku salah gerak atau salah jalur atau salah pencet klakson, trus abis itu mereka ngambek kalo giliran aku yang marahin mereka.

Kan ayahku yang bayar mereka? Kok malah aku yang dimarahin mereka?"

"Makanya aku udah nggak mau lagi latihan motor ama orang."

"Tapi sekarang latihan sama kamu rasanya lain, Ndi."

"Kamu ngerti perasaanku. Kamu memotivasi aku, tapi dengan cara yang aku ngerti. Aku nggak marah walaupun kamu mau mukul helmku berapa kalipun. Karena aku tau kamu ada buat ngelindungin aku. Dan aku tau kamu nggak bakalan biarin aku pulang sendirian dalam keadaan nggak bisa bawa motor."

"Aku malah pengen abis ini kalo aku naik motor bareng kamu, kamu ngingetin aku terus. Aku juga heran kenapa malam ini aku bisa langsung mandiri bawa motornya. Menurutku ini tu ajaib, Ndi."

Aku berusaha menyusun satu kata demi satu kata semua yang kamu ungkapin barusan.

Aku berusaha menyelami lebih dalam pikiran dan perasaanmu.

Tidak mudah memang menjadi kau setelah mendengar kisah-kisahmu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun