Mohon tunggu...
AFRITA NINGSIH
AFRITA NINGSIH Mohon Tunggu... -

suka membaca buku, menulis novel, pernah ikut lomba menulis novel.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

CINTA DUA IDENTITAS

25 Maret 2015   14:29 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:02 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Ya Dit…ada apa nak?”

“Gini bu…ada noda aneh di celanaku warnanya merah seperti darah. Aku tidak tahu harus bagaimana dan apa yang harus aku lakukan, noda itu tembus keluar.

“Kamu pulang aja ya, nak? Noda itu adalah mens pertama kamu. Ibu takut kalau kamu masih ada di sekolah semua orang akan tahu kamu bukan laki-laki.”

Setelah selesai menelpon, aku langsung izin pulang. Untungnya James sedang ada keperluan, sehingga dia tidak bersamaku siang itu. Sesampainya dirumah aku disambut cemas oleh Ibu, beliau mengkhawatirkanku, senang rasanya. Beliau bertanya apakah ada orang yang melihat noda dicelanaku? Apakah James melihatnya juga? Aku kecewa, ternyata beliau tidak mencemaskanku, beliau mencemaskan kerahasiaan identitasku. Aku hanya bisa terdiam dan menjawab semua pertanyaannya. Beliau memberikan sebungkus pembalut padaku dan mempraktekkan cara menggunakannya. Beliau juga menjelaskan hal-hal yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan saat datang bulan.

James datang, ketika aku lagi di kamar. Ibu mempersilakannya masuk ke kamar, untungnya aku tidak sedang mandi atau ganti baju. Kalau tidak, bisa ketahuan penyamaranku selama ini. Bungkus pembalut yang baru aku pakai, aku sembunyikan di lemari baju. Takutnya  tidak sengaja terlihat olehnya di tempat sampah, walaupun itu hal remeh. Aku harus waspada terhadapnya.

“Hai dit…aku dengar kamu sakit?” Katanya sambil berbaring di tempat tidur.

“Ya sedikit, lagi gak enak badan nih.” Kataku menjauh darinya, karena aku ingat pesan ibu kalau lagi mens wanita ga boleh berdekatan dengan laki-laki.

“Oya, kita banyak tugas. Mulai dari bahasa jerman sampe matematika. Ini catatan pelajaran matematika hari ini. Kapan kita bisa belajar bareng?”

“Aku gak tahu, yang jelas hari ini aku lagi nggak mood.”

Oke no problem. Can I stay here?”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun