Selama itu pula, Tahoku menjadi simpul lintas budaya antara orang Buton dengan orang-orang negeri di Jazirah Leihitu dan Kota Ambon.
Pelabuhan Tahoku menjadi simpul perjumpaan budaya dari penduduk tiga kabupaten/kota di Provinsi Maluku, yakni Kab. Seram Bagian Barat, Kab. Maluku Tengah, dan Kota Ambon.
Kalau bukan karena semangat keterbukaan, saling percaya, dan harmoni yang tinggi dari kedua belah pihak, maka tidak mungkin hubungan ini terpelihara dengan baik begitu lama sampai sekarang.
Pada akhirnya, saya ingin mengatakan bahwa, bukan tidak mungkin Tahoku di masa depan akan tumbuh menjadi kota kecil yang makmur di Jazirah Leihitu. Dan, pada waktunya, sejarawan akan mencatatnya. Â
Sabah Balau-Lampung Selatan, 29 Desember 2024
Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada para informan, khususnya anggota WhatsApp Grup "Holimombo Bersatu", yang telah berbagi informasi penting mengenai Pelabuhan Tohuku.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H