Mohon tunggu...
Della Anna
Della Anna Mohon Tunggu... Blogger,Photographer,Kolumnis -

Indonesia tanah air beta. Domisili Belanda. Blogger,Photographer, Kolumnis. Berbagi dalam bentuk tulisan dan foto.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

[Cerpen] Pertemuan

2 April 2017   16:18 Diperbarui: 4 April 2017   21:30 2205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

‘’Empat huruf, mama

antara album kisah sederhana

jauh, untuk dilihat

menempel di ranah hati

empat huruf, mama

2 x 4 = delapan, smuanya ku punya’’

Gemetar tubuh Martha dan Jos ketika membaca puisi pendek Shelly pada komputernya.

‘’Shelly sudah bertemu Mira,’’ ucap Martha sambil tersedu menangis. Jos pun menangis. 

Mira dan Shelly, akhirnya bertemu. Mira tak pernah tau wajah anaknya ketika lahir. Shelly tau lewat foto Martha. Misteri kehidupan tak pernah sembunyi pada akhirnya. Berjalan bersama Mira dan Shelly menuju negeri yang baru. Di sana tak ada sakit ginjal, tak ada dokter. Di sana lampu-lampu senantiasa menyala terang tanpa jeda waktu. Dan di sana, simfoni lagu kehidupan dinyanyikan secara gratis oleh bunga matahari di taman sepanjang masa.

-o0o-

(da020417nl)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun