Mohon tunggu...
zaldy chan
zaldy chan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN (Apapun Sing penting Nulis)

cintaku tersisa sedikit. tapi cukup untuk seumur hidupmu

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerita Ramadan: Wajah-wajah Tak Riang di Malam Lebaran

19 April 2023   16:14 Diperbarui: 19 April 2023   19:35 297
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Langit Malam/foto:  pixabay.com

Sejenak Rangga terdiam, kemudian anggukkan kepala saat jariku menunjuk ke lemari baju di sudut kamar. Rangga dengan cepat memilih dan berganti baju.

"Aku salat dulu, ya?"

Rangga bergerak cepat ke arah pintu kamar. Kuserahkan gantungan kunci masjid.

"Ini kuncinya. Kalau sudah salat nanti, tolong dikunci, ya?"

Kulihat jempol tangan kanan Rangga terangkat. Dan, segera berlari keluar kamar menuju masjid.

Sudah tiga hari, Rangga salat isya dan salat tarawih sendiri.

***

Hari ini. Hari terakhir belajar. Karena dua hari lagi akan lebaran, maka sekolah diliburkan.

"Nanti jangan pulang dulu. Temui ibu di Ruang Guru."

Kulihat Bu Ratih tersenyum, saat mengembalikan buku latihan pelajaran terakhir hari ini. Matematika.

"Kau mau, kan?"
"Iya, Bu!"
"Bagus! Ibu tunggu, ya?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun