Mohon tunggu...
zaldy chan
zaldy chan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN (Apapun Sing penting Nulis)

cintaku tersisa sedikit. tapi cukup untuk seumur hidupmu

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Di Tengah Pertempuran

24 Oktober 2019   15:27 Diperbarui: 24 Oktober 2019   16:43 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kita lihat besok!"

***

Pesta perayaan  kemenangan yang sangat bermakna bagi Ranu. Ada airmata, saat Ranu lama menciumi tangan ayahku. Begitu juga saat berada dalam pelukanku. Kemudia beranjak keluar rumah, menemui semua orang yang berjuang untuk kemenangannya.

Ruang tamu sepi. Ayah berjalan ke arahku. Tak bersuara, langsung memelukku erat. Perlahan gelengkan kepala. Kemudian tertawa. Sambil menepuk pundakku.

"Apa rumusmu?"

"Pertahanan terbaik adalah menyerang!"

"Itu sudah basi!"

"Serangan terbaik adalah di lini pertahanan lawan!"

"Foto Ijazah palsu Rojali?"

"Iya!"

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun