"Aku ... ugh ... berusaha menyusul kamu tadi ," jawab Saras terengah.
"Teman-teman yang lain ?? Â Teman-teman yang lain bagaimana Ras ??" teriakku panik.
Saras menggeleng. Â
Tubuhnya bergetar hebat.
.
.
Terdengar suara sirene panjang bergaung di kejauhan.Â
Entah pemadam kebakaran atau ambulance.
Murid-murid yang selamat terduduk lemas di halaman. Â
Menatap kosong kearah sisi gedung sekolah yang hancur dan terbakar.
Pandanganku kabur dalam genangan air mata.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!