Mohon tunggu...
Yudhistira Widad Mahasena
Yudhistira Widad Mahasena Mohon Tunggu... Desainer - Designer, future filmmaker, K-poper, Eurofan.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

He/him FDKV Widyatama '18

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

A Musical Revolution (Bagian 1)

24 Maret 2023   22:23 Diperbarui: 24 Maret 2023   23:06 449
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Singkat cerita...

Jiyoon baru saja menetap di kota kecil Aleyad. Kamarnya terletak di lantai dua. Jiyoon memang anak orang berada, jadi rumahnya besar dan bertingkat. Pagi itu, hal pertama yang dia lakukan adalah menyalakan komputernya dan menonton talkshow yang dibawakan idolanya, Profesor Hasim Cedar.

"Selamat datang, semuanya, di dunia Pokemon yang menakjubkan. Itulah nama rangkaian kuliah online saya. Anda tahu apa itu Pokemon. Tentu saja, mereka telah menjadi pusat masyarakat kita selama beberapa generasi. Tapi tahukah Anda bahwa wilayah asli Asone saya sebenarnya adalah yang pertama membuat pelatihan Pokemon, dan bahkan peraduan Pokemon? Setelah menjadi yang terdepan dalam permainan selama ribuan tahun, Pokemon di Asone telah diamati relatif lebih cerdas, dan lebih kuat daripada di wilayah lain. 

Seperti yang Anda ketahui, saya, Profesor Hasim Cedar, telah terkenal karena mempelajari kecerdasan Pokemon. Mereka jauh lebih mampu daripada yang kami berikan kepada mereka. Beberapa orang bahkan takut akan potensi Pokemon. Tapi saya menyambut evolusi mereka. Saya tidak percaya kita akan berhasil sejauh ini tanpa Pokemon di sisi kita. Dan itulah mengapa hari ini, saya--" kata Profesor Cedar terputus, ketika Jiyoon mengklik video Team Ozone Show di YouTube, acara komedi favoritnya.

"Terima kasih, Kapten Ozone, karena telah menyelamatkan kami!"

"Tidak masalah, anak-anak! Siapa pun Pokemon liar yang mengancam nyawa tak bersalah, Team Ozone akan ada di sana. Selalu ingat untuk menjauh dari Voltelope. Mereka mungkin terlihat kecil, tetapi akan selalu ada Thundoryx yang siap mengisi daya," kata Kapten Ozone.

Jiyoon terbahak-bahak menonton acaranya. Tiba-tiba Yeojin masuk kamar.

"Jiyoon-ah!" kata Yeojin.

Jiyoon langsung mematikan komputer dan menemui Yeojin.

"Lo baru bangun bukannya mandi, kek, malah nonton YouTube. Mandi gih, sana! Habis itu sarapan. Dicariin ibu, noh," kata Yeojin.

Jiyoon segera beranjak dari komputer dan mandi. Air dari pancuran terasa sangat segar. Tidak sampai 15 menit, Jiyoon sudah selesai mandi dan mengenakan pakaian favoritnya: T-shirt berwarna hijau muda, celana jins berwarna hijau, dan sepasang sepatu kets berwarna hijau. Rambutnya seperti biasa, disisir rapi dan dibiarkan tanpa asesoris. Kulitnya berseri karena baru selesai mandi. Jiyoon memang mandinya cepat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun